Ingat salah satu adegan di film Ada Apa dengan Cinta ketika Rangga mengajak Cinta ke toko buku tua favoritnya? Yup, toko buku tua dalam film tersebut berlokasi di Pasar Buku Kwitang, Jakarta Pusat. Sayangnya, sekarang Pasar Buku Kwitang sudah direlokasi ke beberapa tempat, seperti Pasar Senen, Thamrin, hingga Blok M Square. Dulunya, bisa dibilang ada ratusan pedangan buku bekas menggelar lapak di sepanjang Jalan Kwitang Raya, tapi kini hanya beberapa yang tersisa, salah satunya Toko Buku Restu ini.
Selain karena penasaran dengan koleksi bukunya, kami datang ke toko ini untuk cari salah satu buku politik. Saya langsung takjub begitu memasuki toko ini, seperti yang kamu lihat sendiri, ada banyak buku yang menggunung di setiap sudutnya. Buat para pecinta buku, pastinya bakal betah berlama-lama di sini! Saya pun langsung semangat berkeliling untuk melihat-lihat. Koleksi buku di Toko Buku Restu ini beragam, tapi kebanyakan saya lihat adalah buku-buku pelajaran sekolah maupun kuliah. Selain itu, ada pula koleksi novel, kamus, serta buku non fiksi dari beragam genre. Namun, perlu diperhatikan kalau buku-buku di sini nggak semuanya baru. Beberapa memang masih disegel, tapi rata-rata sudah bekas. Tahun penerbitan bukunya pun sudah cukup lama, jadi agak sulit menemukan buku edisi baru di sini.
Meski bekas, buku-buku di sini cukup terawat, artinya masih dalam kondisi yang bagus dan layak baca. Kalau kamu mau cari buku-buku terbitan lama yang susah ditemukan di toko buku besar, mungkin kamu bisa coba menjelajah di sini. Jujur saya nyesel kenapa nggak datang ke toko ini waktu kuliah, soalnya banyak banget buku kuliah yang dulu susah saya cari (sampai akhirnya nunggu antrean pinjam di perpus) tapi di sini melimpah banget! (Mahasiswa jurusan FISIP mungkin bisa cari buku kuliah di sini). Namun, buku-buku di sini nggak ditempeli label harga, jadi kayaknya harganya relatif tergantung berapa si penjual menawarkannya. Sepertinya bisa ditawar juga. Oh iya, karena tumpukan bukunya cukup banyak dan disusun secara acak, sebaiknya tanya langsung aja ke penjualnya tentang buku apa yang lagi kita cari, mereka akan bantu carikan.
Walaupun buku yang kami cari nggak ada, kami senang bisa mampir ke sini. Suasana di toko cukup sepi, mungkin karena lagi pandemi juga. Katanya, toko ini udah berdiri dari tahu 1970-an, lho. Saya salut banget sama pemiliknya karena masih mempertahankan toko buku ini, mengingat digitalisasi sedang marak dan banyak buku mulai berubah formatnya menjadi daring. Semoga toko-toko buku tua seperti Toko Buku Restu ini tetap abadi dan nggak tergerus zaman, siapa tahu di masa depan kita masih bisa nemuin buku-buku antik di sini. ;-)
Toko Buku Restu
Jl. Kwitang Raya no. 5, RT.2/RW.7, Kwitang, Kec. Senen, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10420
4 komentar
wow, ini namanya surga dunia para pecinta buku! bakalan betah berlama2 kalo aku disana. hahah. walaupun kondisinya udah gak baru, tapi nurutku it's okay karena aku juga suka kok buku2 lawas. kesannya jadi vintage gitu hahahah
ReplyDeletesalam kenal yaa #bloggerperempuan
Halo, Kak Oldra! Salam kenal, terima kasih sudah mampir ke blog ini :D Bener banget, Kak, rasanya nggak cukup kalau cuma ubek-ubek buku sebentar hahaha. Soalnya banyak banget bukunya dan seru-seru semua!
DeleteHallo selamat siang.
ReplyDeletemau tanya kalau buku A1 & A2 Netzwerk ada gak ya?
Ada nomer wa tokony?
ReplyDelete